Voice from Heaven

April 11, 2010

SENGSARA MEMBAWA MAUT

Shalom sahabat Renungan Singkat Untukmu
Damai Kristus menyertai kita semua.

Ayub 36:21;
“Jagalah dirimu, janganlah berpaling kepada kejahatan, karena itulah sebabnya engkau dicobai oleh sengsara.”

Semasa saya masih SMA, saya pernah mengeluhkan beberapa hal kepada Tuhan, karena merasa tidak mampu dengan tekanan-tekanan yang saya alami. Sewaktu saya pada titik terendah, saya mengungkapkan kalimat “Tuhan, seandainya ada keselamatan kekal di luar kuasa-Mu, aku akan memilih jalan itu…”

Banyaknya tekanan, banyaknya masalah, banyaknya hal-hal berat yang tidak terselesaikan dapat membawa kita kepada sikap yang menyerang Tuhan. Kita datang kepada Tuhan dan mengungkapkan kekesalan kita atas semua yang bergejolak dalam diri kita. Bila tidak waspada, kita akan terseret arus dan bisa jadi kita berpaling meninggalkan Tuhan.

Ayub 36:21 mengingatkan kepada kita agar kita MENJAGA DIRI. Menjaga diri dari hal apa? Berdasarkan kisah ayub. Kita perlu menjaga diri atas semua pencobaan dan tantangan yang menimpa kita, supaya kita tidak berpaling kepada kejahatan (meninggalkan kebenaran Allah). Karena pencobaan dan kesengsaraan yang kita alami dan ketika kita tidak mampu menghadapi semuanya itu. Maka besar kemungkinan kita meninggalkan Tuhan dan mengikuti kejahatan. Sebab apa? SEBAB KITA TIDAK MENJAGA DIRI KITA DARI SEMUA TANTANGAN DAN PENCOBAAN TERSEBUT.

Dengan cara apakah kita harus menjaga diri kita agar tetap bertahan atas pencobaan? Sebagaimana Ayub selalu memandang Tuhan sebagai kekuatan dan penolongnya. Maka demikianlah kita sewajarnya bersikap.

Bila sengsara yang menimpa kita tidak kita waspadai. Maka sengsara itu akan membawa maut bagi kita. Karena kita bersikap mengacuhkan Tuhan sebagai Penolong kita.

Mulai hari ini. Marilah kita mengingat kembali. Berapa lama atau sering kita menyerah dengan tantangan yang menimpa kita dan belajar tuk komitmen dan berserah kepada Tuhan agar dimampukan untuk melewati semua tantangan yang menimpa kita dengan kemenangan yang dari Kristus.

Tuhan Yesus memberkati dan menyertai kita semua, amin.


0 comments:

free counters